Salam jumpa sobat pembaca semua, bertemu lagi dengan saya penulis jenius. Apa kabarnya? Setelah melalui gemblengan selama 1 bulan penuh, penulis berharap semoga semuanya bisa kembali kepada fitrahnya yaitu bersih dan suci baik lahir maupun bathin.
Pada pembahasan kali ini, penulis ingin mengajak sobat pembaca semua untuk menyelami kehidupan yang sedang kita alami saat ini, apakah sudah sesuai dengan keinginan kita atau kah belum?.
Banyak akhir-akhir ini orang semakin hari semakin mengeluh yang di sebabkan kehidupannya makin hari makin terpuruk seperti stres karena pekerjaan, terbelit hutang yang semakin hari semakin menumpuk, dan belum juga menemukan jalan keluar.
Kenapa hal demikian bisa terjadi, mungkin sebagian orang berpendapat itulah kehidupan penuh liku-liku, ada susah ada senang, mungkin juga ada yang berpendapat itulah bumbu kehidupan.
Akan tetapi apakah sobat semua mengetahui semua yang terjadi pada kehidupan kita hari ini merupakan hasil dari permintaam kita pada masa yang lalu. Dengan kata lain kitalah yang sudah meminta hal tersebut terjadi dan masuk dalam kehidupan kita, hanya saja kita belum menyadari.
"Hidup kita hari ini adalah hasil permintaan di masa lalu"
Akan tetapi saya kan tidak meminta agar hutang itu datang?, memang benar kita tidak meminta hutang atau pun stres itu datang kepada kita. Akan tetapi kita telah lupa satu hal bahwa yang namanya doa atau permintaan itu bukan melalui mulut atau pun hati saja, melainkan bisa melalui fikiran.
Secara tidak sadar fikiran kitalah yang mengundang hal tersebut datang kepada kita. Lalu bagaimana memahaminya?, sebagai contoh ketika suatu masalah datang maka kita merespon dengan fikiran akhirnya terjadilah perasaan tidak enak seperti jengkel, kesal, marah dan lain sebagainya.
Ketika respon yang ada di diri kita itu bersifat negatif maka sinyal yang akan memancar pun bersifat negatif, ketika respon kita negatif maka getaran sinyal negatif itu akan di terima oleh alam semesta dan alam semesta akan mengirim balik sinyal tersebut berlipat ganda.
"Apa pun yang kamu fikirkan dan rasakan adalah bagian dari sebuah doa"
Itulah alasannya kenapa jika seseorang berfikir susah maka kesusahan itu akan datang menghampirinya puluhan kali lipat. Karena apa pun yang kita fikirkan bisa menjadi sebuah doa. Jadi usahakan setiap saat agar selalu berfikir positif.
Baiklah penulis mohon pamit, semoga bermanfaat dan mendapatkan hikmah dari tulisan kali ini.
